menu melayang

Apr 18, 2017

Sepucuk Surat Untuk Teman-temanku

Sepucuk Surat Untuk Teman-temanku
Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan segala Rahmat dan Hidayah-Nya, serta shalawat dan salam atas jungjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta para teman dan pengikut beliau, penulis merasa bersyukur atas segalanya, Thanks for everything.
Sepucuk surat buat para teman tercinta dalam pena ini yang telah membantu dan mendukung sebuah perjalanan panjang yang penuh dengan luka-liku kehidupan, karena penulis sendiri sadar bahwa dunia ini hanya senda gurau. Tak ada kata yang bisa merubah semuanya melainkan cara untuk merubah segalanya.
Tiada lain surat ini bermaksud untuk mengucapkan beribu-ribu terimakasih dan mohon maaf karena penulis sendiri belum bisa memberikan yang terbaik untuk para teman-teman tercinta dalam pena ini. Sutas tali secercah harapan tak seindah sebuah kebersamaan dalam menapaki kehidupan. Maaf jika selama perjalanan penulis hanya bisa merepotkan, hanya bisa menjengkelkan, penulis sendiri merasa malu untuk muncul ke permukaan.
Adanya surat ini merupakan tanggung jawab penulis dan sebagai bagian dari proses aktualisasi intelektual selama menempuh perjalanan akademis dan sekaligus sebagai persembahan penulis bagi para teman tercinta yang ada dalam pena ini.
Layaknya seekor tupai yang pandai melompat, namun akan jatuh juga. Seperti itulah, perjalanan penulis dalam menyelesaikan study ini. No perfectness in this world ! hambatan serta permasalahan sudah pasti ada dan menjadi teman keseharian dalam menyelesaikan perjalanan ini, kebingungan serta kegalauan sering pula kami alami. Namun, selayaknya tidak ada hambatan yang besar jika tekad dan semangat yang kuat, khususnya bagi penulis sendiri. “Trouble is your best friend it makes you stronger and more understanding about life”.
Ulatpun pernah menjijikan sebelum menjadi indah. Penulis sungguh sangat menyadari, bahwa perjalanan ini tidak akan terwujud pada ujung tanduk tanpa adanya dukungan dan bantuan dari perbagai pihak. Maka, dalam kesempatan ini penulis menghaturkan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para teman tercinta dari mulai sejak lahir sampai sekarang di dunia nyata maupun dunia maya, baik yang terlihat maupun yang tidak. Mohon maaf apabila penulis pernah melakukan sesuatu yang tidak berkenan di hati setiap teman baik yang disengaja maupun yang tidak, “Silaturahmi modal utama”.

Seucap kata, sapa, salam hangat dari Temanmu ini yang masih dalam tahap belajar “See You” ! 

Blog Post

Related Post

Mohon maaf, belum ada postingan.

Back to Top

Cari Artikel